IT DevelopmentNews

Keuntungan Dan Kerugian Investasi Server Sendiri

By June 27, 2021 No Comments

Sebuah perusahaan yang sedang bergerak di bidang digital atau teknologi informasi akan membutuhkan sebuah platform untuk mengoptimalkan dan memasarkan sebuah produk dan jasa yang dibuat kepada masyarakat. Platform yang dibutuhkan oleh perusahaan berikut adalah sebuah website yang mudah di akses di mana saja serta oleh siapapun. Perusahaan yang sedang berkembang biasanya akan mempertimbangkan apakah penting mengurus website perusahaan secara independen. Jika menanyakan hal ini tentu jawabannya akan bermacam-macam, tergantung kebutuhan yang sedang di prioritaskan. Apabila perusahaan memilih untuk memiliki server secara independen, maka website tersebut dapat dikembangkan menjadi bisnis domain sendiri. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai keuntungan dan kerugian investasi server sendiri.

 

Manfaat dan keuntungan memiliki server sendiri

 

Apabila perusahaan memiliki server secara mandiri berarti tidak akan berbagi server dengan orang lain atau dengan kata lain server shared hosting yang merupakan layanan hosting dengan server yang digunakan secara bersama dengan para pengguna website lainnya. Jika diperhatikan, ada beberapa manfaat dan keuntungan jika perusahaan menggunakan server secara mandiri seperti berikut ini:

 

  • Mampu Mengatur Data Secara Mandiri

Perusahaan yang menggunakan server secara mandiri maka akan mampu mengatur dan mengelola input data baik dari database hingga website. Dengan memiliki keamanan yang baik, maka para pengguna lain tidak mudah melihat apa yang ada di server sendiri. Sehingga seluruh privasi dari sebuah perusahaan terjaga secara optimal.

 

  • Membuat layanan secara mandiri

Perusahaan yang memilih untuk berinvestasi di server sendiri memiliki peluang dan kemungkinan yang besar untuk bisa membangun layanan website hosting secara mandiri. Namun, membangun sebuah layanan web hosting sendiri tentu harus disertai dengan pemahaman teknis yang tepat.

 

  • Reliabilitas

Perusahaan yang memiliki server dan mengaturnya secara mandiri akan memiliki pengaturan data dan kontrol yang penuh untuk mengambil sumber daya yang bisa digunakan untuk website. Sungguh berbeda apabila perusahaan yang tidak menggunakan server secara mandiri dan berbagi hosting dengan orang lain, maka orang lain mampu mengambil sumber daya yang bisa mempengaruhi website sebuah perusahaan tersebut.

 

  • Akses Administrasi

Perusahaan yang mengembangkan server secara mandiri akan mendapatkan akses administrasi yang memungkinkan sebuah perusahaan tersebut untuk menginstall program dan melakukan konfigurasi program secara bebas.

 

Namun, perusahaan yang membangun dan mengembangkan server secara mandiri dapat mengakibatkan kerugian yang fatal jika kurang memahami persoalan teknis. Berikut ini beberapa kerugian sebuah perusahaan apabila membangun server secara mandiri yaitu:

 

  • Biaya membeli server sangat besar

Seluruh proses yang perusahaan jalankan apabila mengurus server sendiri tergolong berat. Mulai dari segi biaya di awal hingga saat proses pemeliharaannya akan sangat mahal. Perusahaan juga akan menghabiskan banyak waktu dan mengalokasikan tenaga untuk mengoptimalkan server tersebut secara berkala.

 

  • Banyak hal yang harus dilakukan

Kerugian yang akan berdampak pada perusahaan yang memilih untuk membangun server sendiri adalah banyak hal yang akan dilakukan, contohnya saja seperti instalasi, upgrade, konfigurasi, hingga sistem keamanan perlu diperhatikan dan dikembangkan secara terus-menerus sehingga membutuhkan waktu lama.

 

  • Risiko pengaturan root access yang tinggi

Perusahaan yang mengembangkan server sendiri akan mendapatkan izin untuk masuk ke full root access. Perusahaan dapat melakukan pengaturan yang diinginkan namun hal ini beresiko untuk mendapatkan kesalahan seperti server down.

 

  • Kebutuhan Untuk Backup Data

Penting bagi sebuah perusahaan untuk mencadangkan data jika perusahaan tersebut mengelola server secara mandiri. Tidak hanya mencadangkan data website saja, namun perlu untuk mencadangkan data server agar tidak kehilangan data. Perusahaan dapat membuat jadwal untuk mencadangkan data di pengaturan secara teratur agar mempermudah pekerjaannya.

 

  • Utamakan keamanan server

Resiko yang akan perusahaan hadapi adalah mendapatkan serangan dari peretas . Sehingga, mengutamakan keamanan server menjadi hal paling utama yang wajib dilakukan oleh sebuah perusahaan karena potensi gangguan pada keamanan yang cukup tinggi.

 

  • Perbarui software secara mandiri

Perusahaan perlu untuk memperbarui software, mengecek celah keamanan, dan menginstall software update secara manual agar kualitas website semakin berkembang.

 

  • Mengikuti perkembangan kualitas server

Perusahaan yang memutuskan mengelola server sendiri dapat melihat dan mengikuti perkembangan performa dari server tersebut. Perusahaan dapat mengalokasikan dan memaksimalkan waktu untuk memantau jaringan dan website yang dimiliki.

 

Bagaimana dengan penjabaran Keuntungan Dan Kerugian Investasi Server Sendiri bagi perusahaan? Sebenarnya tidak ada kerugiannya apabila perusahaan tetap ingin membuat server sendiri karena seluruhnya bergantung dengan kebutuhan masing-masing. Apabila membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai server, Vesperia bisa membantu Anda untuk menemukan masalah dan memberikan solusi lebih lanjut. Kunjungi halaman ini untuk mencari informasi-informasi mengenai dunia IT.