Anda pasti sudah familiar dengan istilah jaringan 3G, 4G, atau 5G yang saat ini sudah mulai masuk ke Indonesia dan menjadi fitur di smartphone keluaran terbaru. Huruf “G” yang terdapat pada nama jaringan ini merupakan singkatan dari generation atau generasi, sehingga jaringan 4G merupakan generasi terbaru dari jaringan 3G, dan 5G merupakan generasi terbaru dari 4G, dan seterusnya. Istilah generasi ini juga memberikan gambaran bahwa jaringan yang terbaru berarti merupakan jaringan yang lebih baik dari sebelumnya. Saat terhubung ke internet, kecepatan koneksi bergantung dari kekuatan sinyal, dan dalam hal ini ditampilkan dalam bentuk 3G, 4G, atau 5G di smartphone Anda. Artikel ini akan mengulas tentang jaringan 4G dan 5G, serta perbedaan jaringan 4G dan 5G yang penting untuk Anda ketahui.
Jaringan 4G (2009)
Jaringan 4G pertama kali berhasil dihadirkan oleh negara Norwegia dan Swedia pada tahun 2009. Hal yang paling menonjol dari jaringan ini adalah kemampuan mentransfer data hingga 1 Gbps, yang memungkinkan pengguna internet mengirim data dalam berbagai bentuk, melakukan streaming video, bermain game, video call, dan lain-lain. Kegiatan Anda yang dipermudah oleh internet seperti berbelanja online, memesan transportasi, mengirim pesan, foto atau dokumen saat bekerja, dan lain-lain dapat terlaksana dengan mudah karena kehadiran jaringan 4G.
Jaringan 5G (2020)
Setelah 11 tahun, akhirnya muncullah jaringan baru yaitu 5G. Keunggulan jaringan ini adalah kecepatannya yang jauh lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya dan juga latensi yang rendah (low latency), sehingga kemungkinan delay pada saat mengakses internet sangat rendah. Jaringan 5G lebih menekankan pada fungsinya yang dapat mendukung penggunaan IoT (Internet of Things) dan juga mendorong industri seperti manufaktur, agrikultur, retail, keuangan, entertainment, transportasi, kesehatan, dan masih banyak lagi. Teknologi dan kehadiran internet sudah tidak dapat dilepas dari kehidupan kita sehari-hari, maka jaringan 5G dinilai dapat menopang kebutuhan ini.
Perbedaan Jaringan 4G dan 5G
Jika dibandingkan, tentunya ada banyak perbedaan jaringan 4G dan 5G. 5G memang digadang-gadang jauh lebih baik dibandingkan 4G. Dilansir dari situs Qualcomm, secara teknis terdapat 5 alasan mengapa 5G lebih unggul dibandingkan 4G:
- Platform terpadu yang lebih mumpuni
Saat jaringan 4G LTE berfokus untuk memberikan layanan broadband seluler yang jauh lebih cepat daripada 3G, 5G dirancang untuk menjadi platform terpadu yang lebih mampu untuk tidak hanya meningkatkan pengalaman broadband seluler, tetapi juga mendukung layanan baru seperti mission-critical communication dan penggunaan IoT secara masif.
- Spektrum yang lebih baik
5G dirancang untuk mendapatkan hasil maksimal dari setiap bit spektrum—dari band rendah di bawah 1 GHz, hingga band menengah dari 1 GHz hingga 6 GHz, hingga band tinggi yang dikenal sebagai gelombang milimeter (mmWave).
- Kecepatan yang lebih tinggi
5G memberikan kecepatan data hingga 20 Gigabit per detik (Gbps) dan kecepatan data rata-rata 100+ Megabit per detik (Mbps).
- Kapasitas yang lebih besar
5G dirancang untuk mendukung peningkatan 100 kali lipat dalam hal kapasitas traffic dan efisiensi jaringan.
- Latency yang lebih rendah
5G menghadirkan akses real-time yang lebih instan: penurunan 10x dalam latency end-to-end hingga 1 ms.
Berikut adalah perbandingan perbedaan jaringan 4G dan 5G:
| Item | 4G | 5G |
| Maksimum kecepatan transmisi (maximum transmission speed) |
1 Gbps | 20 Gbps |
| Kecepatan transmisi pengguna (User experience transmission speed) |
10 Mbps | 100-1.000 Mbps |
| Maksimum kecepatan mobilitas yang diperbolehkan (Allowable maximum mobility speed) |
350 km/jam | 500 km/jam |
| Latency | 10 ms | 1 ms |
| Maksimum instrumen yang terkoneksi (Maximum connecting instrument) |
100.000/km2 | 1.000.000/km2 |
| Kapasitas pemrosesan data per area (Data processing capability per the area) |
0,1 Mbps/m2 | 10 Mbps/m2 |
| Efisiensi daya (Power efficiency) |
1x | 8.100x |
Sumber: ICT-Based Business Communication with Customers in the 4th Industrial Revolution Era oleh Bumsu Kim
Semoga penjelasan mengenai perbedaan jaringan 4G dan 5G dapat membantu Anda. Apakah Anda sudah siap dengan kehadiran jaringan 5G di sekitar Anda? Saat ini, layanan 5G sudah mulai masuk ke Indonesia namun masih dalam jumlah yang terbatas. Akan membutuhkan waktu supaya jaringan ini dapat dirasakan secara merata di Indonesia. Jika Anda ingin menggunakan jaringan 5G, persiapkan smartphone yang dapat menunjang jaringan ini, ya!
Ingin mengembangkan infrastruktur IT untuk keperluan bisnis maupun proyek Anda? Vesperia dapat membantu mewujudkan tujuan Anda melalui jasa yang kami tawarkan yaitu IT consultation, Web Development, IT Infrastructure, Artificial Intelligence, Big Data Analysis, dan Digital Agency. Percayakan pada Vesperia sebagai solusi pengembangan teknologi dan informasi untuk bisnis Anda.
